Tanda Akhir Zaman oleh Ust Gusnedi Mandai

 

Ust Gusnedi menyampaikan tauziah di Gedung Pusat Ukhuwah Islamiyah Jakarta Barat 

Klikrealita.com Jakarta Barat, Pertanda akhir zaman yang paling nyata bagi umat

manusia dimana matahari telah terbit dari arah barat dan tidak lagi muncul dari arah timur, umat islam yang tadi penghafal Alquran sudah tidak lagi dipedomani sebagai pedoman dasar kehidupan umat manusia dan telah menjadi kafir.

Selain pertanda tersebut diatas juga munculnya bencana dimana mana diatas bumi yang diawali dengan keluarnya seekor dajjal dari dasar bumi.

Demikian mengawali ceramah agama Islam yang disampaikan olah Ust Gusnedi Mandai pada tauziah yang dilaksanakan di di Gedung Pusat Yayasan Ukhuwah Islamiyah Jl. M. Yunus No3 Rawa Belong Jakarta Barat (Senin , 3/6) yang bertemakan "Tanda akhir zaman".

Ceramah agama ( siraman rohani ) yang dilaksanakan rutin setiap bulan oleh perantau "urang awak" melalui organisasi IKTOB ( Ikatan Keluarga Toboh Bersatu ) yang ada se-Jabodetabek asal Korong Toboh Nagari Campago Selatan, Kecamatan V Koto Kampung Dalam.

Berbagai bencana cukup membuat masyarakat Minangkabau khususnya yang terjadi di daerah sumatera barat Galodo dan Banjir lahar dingin di Kabuapten Tanah Datar, Agam dan Padang Pariaman.

 Meletusnya Gunung Merapi, Angin Topan serta Gempa dan Abrasi Pesisir Pantai di Padang Pariaman cukup membuat masyarakat kita resah dengan bencana alam tersebut.

Yayasan Ukhuwah Islamiyah yang didirikan oleh perantau Minang asal Kampung Dalam semenjak tahun 1990 tersebut dijadikan sebagai sarana pelaksanaan kegiatan berbagai organisasi perantau minamg yang ada di Jabodetabek salah satunya IKTOB.

Selain Ust UGM "Ust Gusnedi Mandai" sebagai pencaramah masih ada beberapa ust lainya yang bergantian setiap pelaksanaan wirid bulanan di tempat tersebut.

Ust Gusnedi disamping Pencerah di organisasi perantau urang awak, beliau juga dipercaya memegang tampuk Pimpinan sebagai Ketua Yayasan Ukhuwah Islamiyah itu.

"Digedung Yayasan tersebut selain kegiatan organisasi juga setiap tahunnya di Hari Raya Idul Adha selalu dilaksanakan pemotongan hewan Qurban seperti Kambing dan Sapi.

Pada lebaran haji sekarang telah terhimpun 10ekor sapi yang akan disembelih pada 17 Juni 2024.

Hewan Qurban tersebut berasal dari sumbagan anggota masyarakat perantau urang awak Sejabodetabek, tetapi tidak tertup kemungkinan jika penyumbang dari luar organisasi, sebut UGM menghakiri" (SB Sutan Pamenan)